Kamu, Petunjuk Arahku

Kamu ... menemani di setiap hari

Membersamai dengan sepenuh hati

Meski kadang mengabaikan dirimu

Kamu selalu ada sebagai petunjuk arahku

Melangkah tanpamu aku kehilangan arah

Antara barat atau timur

Selatan atau utara, aku tak tahu ....

Hidup ini terasa tabu

Usia yang kian berkurang

Rasa sesal itu kian membayang

Ingatkan aku tentang kehilanganmu

Indah ... ketika kau dalam dekapan

Rasa damai menghiasi hati

Untaian bait indah menentramkan

Hidup setiap insan yang memaknai

Setiap tulisan yang ada padamu

Akan menjadi petunjuk menuju Ilahi

Mana kala di akhirat nanti