Maafkan Aku, Ibu
Ibu ....
Maafkan aku yang kerap buatmu murka
Bukan ...
Aku tidak ingin durhaka
Aku hanya khilaf semata
Ibu ...
Kini kau telah tenang di bawah pusara
Maafkan aku yang tak sempat buatmu bahagia
Jua yang tak jarang mulut ini membentak
Meninggikan suara, karena rewelmu di ujung usia
Bu, kini aku rindu
Rindu caramu memarahiku
Bu, bisakah kita bertemu?
Meski memandang wajahmu hanya sebentar saja
Bisa sedikit meredakan rindu yang menggebu
Tags
PUISI